Syarat Pendirian Yayasan di Notaris Secara Resmi

Syarat Pendirian Yayasan di Notaris Secara Resmi

Syarat pendirian yayasan di notaris merupakan bagian penting yang harus dipahami oleh calon pendiri lembaga sosial, pendidikan, ataupun keagamaan. Proses pendirian yayasan tidak sama dengan badan usaha seperti PT atau CV, karena yayasan bersifat nirlaba dan tunduk pada ketentuan khusus dalam peraturan perundang-undangan. Oleh karena itu, pendiri harus memastikan seluruh persyaratan administratif dan legal telah dipenuhi.

Dalam praktiknya, pendirian yayasan melibatkan beberapa tahapan yang diawali dengan penyusunan akta pendirian di hadapan notaris. Tahapan ini berbeda dari pendirian badan usaha biasa, sehingga memahami syarat mendirikan yayasan di notaris menjadi langkah awal yang krusial. Proses ini bertujuan memastikan yayasan memiliki dasar hukum yang kuat dan dapat menjalankan kegiatan sesuai tujuan sosialnya.

Selain itu, pendirian yayasan memerlukan kelengkapan dokumen yang lebih spesifik, seperti identitas para pendiri, susunan pengurus, struktur organisasi, serta ketentuan mengenai pemisahan harta kekayaan. Pengetahuan tentang syarat pendirian yayasan di notaris akan membantu calon pendiri menyusun dokumen secara lengkap dan sesuai ketentuan.

Artikel ini menyajikan penjelasan menyeluruh mengenai syarat mendirikan yayasan di notaris, mencakup dokumen wajib, prosedur hukum, serta tahapan pengesahan di Kementerian Hukum dan HAM. Dengan memahami seluruh proses, calon pendiri dapat mendirikan yayasan secara resmi dan legal.

Baca Juga : Ketentuan Yayasan Mendirikan PT

Pengertian dan Dasar Hukum Syarat Pendirian Yayasan di Notaris

Syarat pendirian yayasan di notaris berlandaskan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2001 tentang Yayasan sebagaimana telah diubah oleh Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2004. Yayasan merupakan badan hukum yang bertujuan sosial dan tidak boleh membagikan keuntungan kepada pendiri maupun pengurusnya. Oleh karena itu, proses pendiriannya harus mengikuti ketentuan hukum yang ketat.

Dasar hukum ini juga menjelaskan bahwa pendirian yayasan harus dilakukan dengan akta notaris dalam bahasa Indonesia. Notaris berperan menyusun akta pendirian, memeriksa legalitas dokumen, dan memastikan struktur yayasan sesuai ketentuan. Pemahaman terhadap syarat mendirikan yayasan di notaris membantu calon pendiri menyiapkan dokumen sejak awal tanpa kesalahan administratif.

Dalam prosesnya, yayasan memerlukan organ pengurus yang terdiri dari pembina, pengurus, dan pengawas. Ketiga organ ini harus dicantumkan dalam akta pendirian. syarat mendirikan yayasan di notaris memastikan bahwa struktur organisasi yayasan memiliki legitimasi dan dapat menjalankan fungsi sesuai aturan hukum.

Informasi dasar hukum pendirian yayasan dapat ditemukan pada laman resmi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia yang menjadi rujukan regulasi badan hukum di Indonesia.

Dokumen yang Diperlukan untuk Memenuhi Syarat Pendirian Yayasan di Notaris

Salah satu syarat mendirikan yayasan di notaris adalah kelengkapan identitas seluruh pendiri. Dokumen seperti KTP, NPWP, dan susunan kepengurusan harus disiapkan secara lengkap. Identitas ini menjadi dasar penyusunan akta pendirian oleh notaris.

Selain identitas pendiri, calon yayasan perlu menyiapkan draft anggaran dasar yang berisi ketentuan mengenai tujuan yayasan, kegiatan, struktur organisasi, serta pemisahan harta kekayaan. Notaris akan membantu menyesuaikan draft tersebut dengan ketentuan yang berlaku. Memahami syarat mendirikan yayasan di notaris membantu pendiri menyiapkan anggaran dasar yang sah.

Pemilik yayasan juga wajib menyiapkan bukti pemisahan kekayaan awal berupa uang atau barang sebagai aset yayasan. Ketentuan ini wajib dicantumkan dalam akta pendirian. syarat mendirikan yayasan di notaris menyatakan bahwa pemisahan kekayaan merupakan dasar legitimasi yayasan sebagai badan hukum.

Informasi tambahan mengenai kelengkapan dokumen dapat dirujuk pada laman Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum sebagai penyelenggara sistem legalitas badan hukum.

Prosedur Hukum untuk Memenuhi Syarat Pendirian Yayasan di Notaris

Proses pendirian yayasan dimulai dari penyusunan akta pendirian oleh notaris. Notaris memastikan bahwa seluruh syarat mendirikan yayasan di notaris telah sesuai dengan ketentuan undang-undang. Setelah akta ditandatangani, notaris mengajukan permohonan pengesahan badan hukum melalui sistem AHU Online.

Selanjutnya, Kementerian Hukum dan HAM akan memproses pengesahan yayasan. Jika seluruh persyaratan telah sesuai, maka akan diterbitkan Surat Keputusan Pengesahan Yayasan. Tahap ini menunjukkan bahwa syarat mendirikan yayasan di notaris telah terpenuhi.

Selain memperoleh SK Pengesahan, pendiri harus memastikan yayasan didaftarkan pada instansi terkait sesuai bidang kegiatannya, seperti dinas sosial atau kementerian tertentu. Proses ini merupakan bagian penting dalam memenuhi syarat mendirikan yayasan di notaris agar yayasan dapat beroperasi sesuai ketentuan.

Terakhir, yayasan harus memperbarui dokumen perizinan seperti NPWP dan NIB. Proses lanjutan ini penting agar yayasan terdaftar sebagai entitas legal yang dapat menjalankan kegiatan sosial secara resmi.

Biaya dan Waktu Penyelesaian Syarat Pendirian Yayasan di Notaris

Biaya pendirian yayasan berbeda-beda tergantung pada kebijakan notaris dan kompleksitas dokumen. Pada umumnya, biaya mencakup penyusunan akta, pengajuan pengesahan yayasan, serta pendaftaran badan hukum. syarat mendirikan yayasan di notaris memastikan bahwa seluruh biaya yang dikenakan sejalan dengan proses legalitas yang dilakukan.

Waktu penyelesaian pendirian yayasan berkisar antara 7 hingga 14 hari kerja, tergantung kecepatan verifikasi dokumen di sistem AHU Online. Proses ini dapat lebih cepat apabila seluruh syarat mendirikan yayasan di notaris telah dipenuhi secara lengkap sejak awal.

Selain biaya notaris, pendiri yayasan juga perlu memperhitungkan biaya administratif lainnya seperti NPWP dan perizinan sektoral. Memahami rincian biaya ini membantu pendiri dalam menyiapkan anggaran secara lebih baik.

Dengan pemahaman yang tepat mengenai syarat mendirikan yayasan di notaris, calon pendiri dapat menghindari penundaan dan memastikan seluruh proses berjalan sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

Kesimpulan

Syarat mendirikan yayasan di notaris mencakup dokumen, prosedur, dan ketentuan hukum yang harus dipenuhi calon pendiri. Dengan memahami setiap tahapan, proses pendirian yayasan dapat berjalan lebih cepat, tepat, dan sesuai dengan regulasi. Pendirian yayasan yang sah memberikan dasar hukum yang kuat bagi lembaga untuk menjalankan kegiatan sosial secara berkelanjutan.

Baca Juga : Pengurusan Tanda Daftar Yayasan

FAQ

Apa saja syarat utama pendirian yayasan di notaris?

Identitas pendiri, susunan pengurus, anggaran dasar, serta pemisahan kekayaan awal.

Apakah pendirian yayasan wajib melalui notaris?

Ya, akta pendirian wajib dibuat di hadapan notaris sesuai ketentuan undang-undang.

Berapa lama proses pendirian yayasan?

Rata-rata 7–14 hari kerja tergantung kelengkapan dokumen dan proses verifikasi AHU Online.

Apakah yayasan boleh memperoleh keuntungan?

Boleh memperoleh surplus, tetapi tidak boleh membagikannya kepada pendiri atau pengurus.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hubungi kami via WhatsApp