Sertifikat halal adalah bukti resmi bahwa produk Anda sesuai standar syariat Islam dan memberikan kepercayaan bagi konsumen. Kini, di era digital, cara mengurus sertifikat halal MUI online semakin mudah karena tersedia melalui platform resmi pemerintah, sehingga pengusaha cukup mendaftar dan mengunggah dokumen tanpa perlu datang langsung.
Selain praktis, pendaftaran sertifikat halal online juga lebih transparan karena prosesnya dapat dipantau secara digital. Hal ini membantu pelaku usaha, baik skala UMKM maupun perusahaan besar, memastikan produk mereka sah secara hukum sekaligus siap bersaing di pasar nasional maupun internasional.
Baca Juga : cara mendapatkan sertifikat halal
Syarat dan Prosedur Cara Mengurus Sertifikat Halal MUI Online
Dokumen yang Dibutuhkan
- Data perusahaan (NIB, akta pendirian)
- Data produk (nama, jenis, komposisi)
- Dokumen pendukung (foto kemasan, label produk)
- Surat pernyataan halal dari pelaku usaha
Kriteria Produk
Produk yang dapat disertifikasi meliputi makanan, minuman, kosmetik, obat, hingga barang gunaan yang berhubungan dengan konsumen Muslim.
Prosedur Cara Mengurus Sertifikat Halal MUI Online
Langkah Registrasi Sertifikat Halal MUI Online di OSS
Langkah awal adalah mendaftar melalui sistem OSS Online. Buat akun, isi data usaha, dan pilih menu sertifikasi halal.
Isi Data dan Unggah Dokumen
Lengkapi formulir online, unggah dokumen perusahaan serta dokumen produk. Pastikan data sesuai agar tidak tertolak.
Proses Audit Halal
Produk akan diaudit oleh LPH (Lembaga Pemeriksa Halal). Audit meliputi bahan baku, proses produksi, hingga penyimpanan.
Penetapan Fatwa MUI
Setelah audit selesai, hasil akan dibawa ke sidang fatwa MUI. Jika sesuai, sertifikat halal diterbitkan.
Penerbitan Sertifikat Halal
Sertifikat halal MUI akan terbit secara digital. Anda bisa mengunduhnya langsung dari akun OSS atau SIHALAL.
Estimasi Biaya dan Waktu Proses
Biaya sertifikat halal bervariasi tergantung skala usaha. Untuk UMK (Usaha Mikro Kecil), pemerintah menyediakan program sertifikasi halal gratis (SEHATI). Waktu proses biasanya 21–30 hari kerja sejak dokumen lengkap diajukan.
Keuntungan Mengurus Sertifikat Halal MUI Online
- Meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk.
- Memperluas pasar, baik domestik maupun ekspor.
- Memenuhi regulasi pemerintah terkait kewajiban sertifikasi halal.
- Proses mudah dan transparan melalui sistem OSS.
Tips Sukses dalam Pengurusan Sertifikat Halal
Pastikan Bahan Baku Halal
Gunakan bahan yang jelas sumbernya dan hindari kontaminasi dengan produk non-halal.
Lengkapi Dokumen Sejak Awal
Semakin lengkap dokumen Anda, semakin cepat proses verifikasi berjalan.
Gunakan Jasa Konsultan Halal
Bila bingung, Anda bisa menggunakan jasa profesional yang berpengalaman mengurus sertifikasi halal agar proses lebih lancar.
FAQ tentang Cara Mengurus Sertifikat Halal MUI Online
Apakah semua produk wajib memiliki sertifikat halal MUI?
Ya, sesuai regulasi, produk makanan, minuman, kosmetik, obat, dan barang gunaan wajib bersertifikat halal.
Berapa lama proses pengurusan sertifikat halal online?
Biasanya 21–30 hari kerja, tergantung kelengkapan dokumen dan audit.
Apakah UMKM bisa mengurus sertifikat halal gratis?
Bisa, melalui program SEHATI dari BPJPH untuk usaha mikro kecil.
Apakah sertifikat halal MUI berlaku internasional?
Sertifikat halal MUI diakui luas, termasuk di berbagai negara mitra dagang Indonesia.
Apakah bisa menggunakan konsultan untuk mengurus sertifikat halal?
Bisa, bahkan direkomendasikan untuk mempercepat proses dan menghindari kesalahan administrasi.
Jangan biarkan produk Anda kehilangan peluang pasar karena belum memiliki legalitas halal. Gunakan jasa profesional dari Founders.co.id untuk membantu cara mengurus sertifikat halal MUI online dengan cepat, aman, dan sesuai aturan. Hubungi kami sekarang untuk konsultasi gratis!