KBLI adalah sistem klasifikasi baku lapangan usaha yang digunakan di Indonesia untuk mengelompokkan jenis usaha berdasarkan aktivitas ekonomi tertentu. Memahami KBLI adalah langkah penting bagi pelaku usaha dalam mengurus legalitas bisnis mereka. Klasifikasi baku lapangan usaha ini juga membantu pemerintah dalam pengelolaan data ekonomi dan kebijakan bisnis.
Apa Itu KBLI dan Mengapa Penting?
KBLI adalah sistem yang digunakan untuk mengelompokkan jenis usaha berdasarkan aktivitasnya. Klasifikasi baku lapangan usaha ini penting bagi pemilik bisnis karena menentukan izin yang diperlukan untuk menjalankan usaha secara legal.
Fungsi Klasifikasi Baku Lapangan Usaha
Klasifikasi baku lapangan usaha memiliki beberapa fungsi utama, antara lain:
- Mempermudah proses perizinan usaha.
- Menyesuaikan regulasi dengan jenis usaha yang dijalankan.
- Membantu pemerintah dalam mendata dan mengatur pertumbuhan ekonomi.
Bagaimana Cara Menentukan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha?
Menentukan KBLI adalah langkah yang tidak boleh dilewatkan saat mendirikan bisnis. Pemilik usaha dapat menemukan klasifikasi baku lapangan usaha yang sesuai dengan menggunakan daftar KBLI yang tersedia di OSS atau konsultasi dengan profesional.
Baca Juga : Jasa Pembuatan NIB Cepat dan Terpercaya
Perbedaan KBLI untuk Perusahaan dan UMKM
Klasifikasi baku lapangan usaha dapat berbeda tergantung skala bisnisnya. KBLI untuk perusahaan besar biasanya lebih kompleks dibandingkan dengan KBLI yang digunakan oleh UMKM. Oleh karena itu, memahami perbedaan ini sangat penting agar usaha dapat berjalan sesuai regulasi.
Langkah-Langkah Pendaftaran KBLI di OSS
Untuk mengurus KBLI adalah dengan mengikuti prosedur berikut:
- Masuk ke sistem OSS.
- Pilih kategori usaha yang sesuai dengan KBLI yang tersedia.
- Pastikan KBLI yang dipilih sesuai dengan jenis usaha yang dijalankan.
- Selesaikan proses verifikasi dan pendaftaran.
Kesalahan Umum dalam Menentukan KBLI
Banyak pelaku usaha melakukan kesalahan dalam memilih KBLI adalah sebagai berikut:
- Tidak memilih klasifikasi baku lapangan usaha yang tepat.
- Menggunakan KBLI yang tidak sesuai dengan jenis usaha yang dijalankan.
- Tidak memperbarui KBLI setelah ada perubahan dalam aktivitas bisnis.
Dengan memahami klasifikasi baku lapangan usaha dengan baik, pelaku usaha dapat menghindari kendala hukum dan menjalankan bisnis dengan lebih lancar.
Baca Juga : Panduan Lengkap KBLI 2020: Memahami Klasifikasi